Macam macam Susu

Assalamuallaikum sobat sehat....

Setelah dalam artikel sebelumnya saya membahas mengenai jenis-jenis keju, kali ini saya akan mencoba untuk menguraikan mengenai jenis-jenis susu. Susu sendiri adalah cairan yang bergizi yang didapat dari atau dihasilkan oleh kelenjar susu mamalia salah satunya adalah manusia. Tapi disini saya akan mencoba menguraikan susu yang berasal dari mamalia khususnya susu sapi.

   Berikut ini adalah jenis-jenis susu berdasarkan kandungan lemak, kalori dan yang lainnya :

1. Susu Full Cream

  Susu dengan jenis full cream ini memiliki kadar lemak yang rendah berkisar 3,5 % dan mengandung lemak 5 gram pada tiap gelasnya. Nah jumlah tersebut sudah memenuhi 20% kebutuhan lemak harian anda. Meskipun lemaknya adalah lemak jenuh, namun apabila kadarnya dikontrol tidak akan membahayakan kesehatan. Dalam satu gelas susu mengandung sekitar 150 kalori. Lebih besar dua kali dibandingkan dengan susu skim.

  Selain hal tersebut, menurut penelitian oleh Harvard School Of Public Health, pada susu sapi ini mengandung hormon kehamilan yang berasal dari sapi itu sendiri. Ketika diminum oleh manusia, hormon tersebut dapat memicu penyakit-penyakit yang sensitif akan hormon, contohnya saja kanker payudara dan kanker testis. Meskipun penelitian ini belum terbukti 100% kebenarannya namun saya sarankan untuk mengkonsumsi susu dengan kadar lemak yang rendah.

2. Susu Semi-Skimmed

 Susu dengan jenis ini mengandung lemak yang berkisar antara 1-2% lebih kecil apabila dibandingkan dengan kandungan lemak yang terdapat didalam susu full cream. Karena lemak susu yang tidak hilang secara signifikan, maka masih terdapat vitamin-vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin A dan vitamin D meskipun jumlahnya tidak sebanyak apabila dibandingkan dengan susu full cream.

3. Susu Skim

  Susu dengan jenis ini memiliki lemak yang berkisar 0-0,5%. Susu skim ini mengandung lebih banyak kalsium apabila dibandingkan dengan Whole milk tetapi kandungan vitamin yang larut lemaknya berkurang karena lemak dari susu skim dibuang. Susu jenis ini tidak dianjurkan untuk diminum oleh anak berusia dibawah 5 tahun, karena anak berusia 5 tahun masih membutuhkan energi untuk menunjang masa pertumbuhannya. Akan tetapi susu jenis ini cocok untuk diminum bagi yang sedang melakukan diet karena mengandung 80-90 kalori.

4. Susu Kental Manis

  Susu jenis ini berbentuk kental dan ditambahkan pemanis. Hal ini didapat karena proses pemanasan susu pada suhu tinggi yang mengakibatkan 60% kadar airnya hilang. Setelah hal ini akan ditambahkan gula sehingga menghasilkan warna kecoklatan dengan rasa yang sangat manis. Susu jenis ini biasanya dikemas menggunakan kemasan kaleng agar daya simpannya bisa lebih lama.

5. Susu UHT

  Susu jenis ini terlebih dahulu mengalami proses sterilisasi. Susu akan dipanaskan sampai dengan suhu 135 derajat celcius yang bertujuan untuk membunuh mikroorganisme yang berbahaya yang terdapat didalam susu tersebut. Setelah proses selesai susu akan dikemas didalam kemasan karton yang steril.

Artikel Terkait

Tweet

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh Masrenita pada tanggal Monday, 19 September 2016